Sains tidak Memperhitungkan Tuhan
Bagaimana alam semesta tercipta? Para ilmuwan tidak membuat rumusan soal
Tuhan menciptakan matahari, bintang-bintang, planet-planet, dan
galaksi-galaksi dengan kuasa-Nya. Juga tidak membahas terbentuknya
gunung, sungai, dan laut melalui kuasa Tuhan.
Dari mana asal
kehidupan? Ilmuwan tidak bicara soal Tuhan yang memberi ruh pada benda
mati. Ilmuwan mengembangkan gagasan abiogenesis, isinya makhluk hidup
itu muncul dari senyawa-senyawa kimia yang terorganisir menjadi sistem
metabolisme. Manusia, menurut sains, tidak diciptakan Tuhan, melainkan
hasil evolusi dari spesies mamalia yang hidup 4 juta tahun yang lalu.
Bentuk hewan itu menyerupai kera (ape).
Kenapa rumusannya
begitu? Apakah sains dirumuskan oleh orang-orang yang tidak percaya
Tuhan? Bukan begitu. Banyak ilmuwan itu yang relijius. Bahkan cukup
banyak yang merupakan pemuka agama: pastor, ulama. Tapi kenapa tidak ada
rumusan Tuhan dalam sains?
Jawabnya, karena fakta-fakta yang
dilihat para ilmuwan memang tidak menunjukkan adanya sosok gaib yang
menciptakan dan mengatur. Saya tidak bicara soal terlihat atau tidaknya
sosok Tuhan itu. Saya bicara soal fakta-fakta yang bisa diamati manusia.
Soal ruh, misalnya, tidak bisa dibuktikan keberadaannya, meski dulu
manusia, termasuk ilmuwan, mempercayai keberadaannya. Jadi ketika
manusia berusaha menjawab pertanyaan "bagaimana makhluk hidup
terbentuk", caranya adalah dengan mencari tahu soal bagaimana
metabolisme sel terpicu, bukan dengan mencoba mendeteksi ruh.
Bukan hanya ilmu alam yang begitu. Ilmu sosial pun demikian. Ilmu sosial
tidak menganggap kisah-kisah yang diyakini manusia, yang menjadi basis
adanya agama, sebagai kejadian nyata. Ilmu sosial menyebutnya mitos.
Suka
atau tidak, begitulah adanya sains. Silakan tolak. Tapi sains itu satu
paket utuh. Anda tidak bisa menolak Teori Evolusi dan menerima Teori
Atom. Evolusi itu dipelajari, mekanismenya didukung oleh Teori Atom.
Sains itu adalah suatu kesatuan.
Anda mau menolak sains? Ingkari
dan bantahlah dulu kebenaran teori-teori sains yang membuat Anda bisa
membaca tulisan ini di layar gawai Anda.